Satu video uji coba mengedar di sosial media, tunjukkan mi instan yang beralih warna waktu digabung larutan obat luka. Pertanda mi instan beresiko?

1. Video itu tunjukkan perubahan warna yang berlangsung saat mi instan digabung larutan obat luka dengan kandungan Povidone-Iodine. Mi yang awal mulanya kuning beralih jadi biru.

2. Dalam kesimpulannya, video itu mengatakan eskperimen ini menunjukkan kalau mi instan mempunyai kandungan amylum (karbohidrat) yang tinggi hingga tidak baik untuk kesehatan. Dijelaskan, dapat menyebabkan diabetes sampai resiko kanker.

3. Versus beda dari uji coba ini dikerjakan dengan memakai beras. Perubahan warna beras jadi kebiruan dimaksud menunjukkan ada kandungan kimia beresiko. Apakah benar?

4. Tubuh Pengawas Obat serta Makanan (BPOM) sekian waktu lalu menyatakan, uji coba seperti itu tidak bisa jadikan tanda ada kandungan bahan kimia beresiko seperti pengawet atau pemutih.

5. Pada prinsipnya, saat amilum atau pati digabung dengan larutan iodine, jadi juga akan berlangsung reaksi pada polisakarida dengan iodine hingga membuat rantai poliiodida yang berwarna biru kehitaman. Semakin pekat warna biru kehitaman, semakin panjang rantai poliiodida yang terjadi. Berarti, semakin banyak kandungan pati pada bahan itu. Bukanlah bermakna memiliki kandungan bahan kimia beresiko.